Kajian Ramadhan, Rutinitas DPMPTSP Provinsi Jawa Timur Dalam Menyegarkan Para ASN Akan Dahaga Spiritual
dpmptsp.jatimprov.go.id – Sudah menjadi rutinitas mingguan di bulan Ramadhan, DPMPTSP Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan Kajian Ramadhan. Siang tadi Kamis (21/04) setelah Sholat Dhuhur berjamaah, segenap keluarga Besar DPMPTSP menyimak tausiyah yang kembali dibawakan oleh K.H. M. Syukron Djazilan dengan tema “Membumikan Al Qur’an”.
Sebelum tausiyah dimulai Kepala DPMPTSP Provinsi Jawa Timur, Aris Mukiyono membuka dengan memberikan sepatah kata. Beliau mengatakan sebagai ASN terkadang terlalu sibuk dengan rutinitas pekerjaan sehingga hanya menjalankan ibadah yang wajib saja. Dengan diadakannya kajian Ramadhan ini tentunya akan menambah kenikmatan tersendiri bagi para jamaah yang haus akan ilmu.
Setelah sambutan dilanjutkan tausiyah, Kyai Syukron membuka tausiyahnya dengan kalimat pertanyaan kepada para jamaah mengapa Al-Qur’an diturunkan secara bertahap? Beliau menjelaskan seperti bayi, manusia juga tidak bisa langsung belajar seluruh ilmu yang ada dalam Al-Qur’an namun sedikit demi sedikit untuk memahami makna yang terkandung di dalam Kitabullah.
Selanjutnya, Kyai Syukron juga mengutip ayat Al-Qur’an Surat Al-A’raf ayat 204, di ayat tersebut dikatakan bahwa “Dan apabila dibacakan Al-Qur’an, maka dengarkanlah dan diamlah, agar kamu mendapat rahmat”. Mendengarkan di sini selain secara fisik yaitu melalui telinga juga harus diresapi ke dalam batin kita agar imannya bertambah dan mendapatkan rahmat dari Allah SWT.
Selepas tausiyah Kyai Syukron membuka sesi tanya jawab yang dikuti secara antusias oleh para jamaah. Jamaah melontarkan pertanyaan yang salah satunya adalah bagaimana terkadang kita menangis ketika kita mendengarkan seseorang membaca Al-Qur’an. Kyai Syukron mengatakan bahwa lantunan Al-Qur’an dari seseorang yang ikhlas bisa menyentuh hati pendengarnya walau pendengar tidak mengerti artinya.